Cara Memilih Powerbank
Powerbank adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk memasukkan energi listrik ke dalam baterai yang bisa diisi ulang tanpa harus menghubungkan peranti tersebut pada outlet listrik. Di era digital ini, powerbank telah menjadi salah satu perangkat yang penting. Terutama bagi para pengguna gadget yang mobilitasnya tinggi. Yang membutuhkan charging daya di mana dan kapan pun tanpa harus terikat pada tempat dan waktu.
Namun, dengan berbagai pilihan yang tersedia di pasaran, memilih powerbank yang tepat dapat menjadi hal yang menantang. Berikut adalah panduan ringkas tentang cara memilih powerbank yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
1. Memperhatikan kapasitas (mAh)
Salah satu faktor utama dalam memilih powerbank adalah kapasitasnya, yang diukur dalam satuan mAh. mAh atau milliampere hour adalah sebuah satuan yang merupakan hasil kali antara arus (mA/milliampere) dengan jam (hour). Jadi dapat diartikan sebuah powerbank dengan spesifikasi 5000 mAh dapat memberikan arus 5000 mA selama 1 jam, atau 2500 mA selama 2 jam, atau 1000 mA selama 5 jam dan seterusnya. Kapasitas mAh menentukan berapa kali Anda dapat mengisi daya perangkat Anda sebelum powerbank perlu diisi ulang. Pilih kapasitas yang sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan penggunaan Anda. Jika Anda hanya memerlukan pengisian daya untuk ponsel, powerbank dengan kapasitas 5000-10000 mAh mungkin sudah mencukupi. Namun, jika Anda ingin mengisi daya tablet, kamera, atau laptop, pertimbangkan powerbank dengan kapasitas yang lebih besar, seperti 20000 mAh atau bahkan lebih.
2. Jumlah dan Jenis Port
Periksa jumlah port pengisian daya pada powerbank. Semakin banyak port yang dimiliki, semakin banyak perangkat yang dapat Anda isi dayanya secara bersamaan. Beberapa powerbank juga memiliki port khusus dengan daya yang lebih tinggi, cocok untuk perangkat seperti laptop atau tablet. Selain itu, pastikan powerbank memiliki port yang sesuai dengan perangkat Anda, seperti USB-A, USB-C, atau Micro USB.
3. Keluaran Daya (Output)
Keluaran daya powerbank mengacu pada seberapa cepat daya dapat disalurkan ke perangkat Anda. Semakin besar nilai output-nya, semakin cepat ia melakukan charging pada perangkat Anda. Pastikan bahwa powerbank memiliki keluaran daya yang sesuai dengan perangkat Anda. Beberapa perangkat, seperti smartphone yang mendukung pengisian cepat, memerlukan keluaran daya yang lebih tinggi untuk hasil yang optimal.
Output pada powerbank diukur dalam volt (V) dan ampere (A) juga. Voltage output pada power bank biasanya bervariasi, tergantung pada jenis dan model perangkat, tetapi biasanya berkisar antara 5V hingga 24V. Current output pada powerbank bisa sangat bervariasi tergantung pada jenis dan kapasitas perangkat. Biasanya, perangkat dengan kapasitas yang lebih besar memiliki output yang lebih tinggi, biasanya mulai dari 1A hingga 5A.
4. Input Daya (Pengisian Powerbank)
Selain output, periksa juga input daya powerbank. Ini penting karena mempengaruhi seberapa cepat powerbank dapat diisi ulang setelah digunakan. Powerbank dengan input daya yang lebih tinggi akan mengisi ulang lebih cepat, tetapi pastikan Anda memiliki charger yang sesuai untuk memanfaatkannya.
Adapun kecepatan charging untuk si powerbank itu sendiri, sangat ditentukan oleh besar daya dari charger-nya. Rumusnya adalah:
Lama waktu charging = besaran mAh power bank / mA charger + 10%.
Contohnya, 20.000 mAh powerbank / 2.000 mA charger + 10% = 10 jam. Jadi, untuk powerbank 20.000 mAh yang di-charge menggunakan charger 2.000 mA, waktu yang dibutuhkan kira-kira 10 jam.
5. Ukuran dan Portabilitas
Ukuran dan berat powerbank juga perlu dipertimbangkan, terutama jika Anda sering bepergian. Powerbank yang terlalu besar dan berat mungkin menjadi tidak praktis untuk dibawa dalam kegiatan sehari-hari. Pilih ukuran yang sesuai dengan gaya hidup Anda. Powerbank yang lebih kecil dan ringan lebih mudah untuk dimasukkan ke dalam tas atau saku.
Namun tentunya masalah ukuran juga terkait dengan kebutuhan. Powerbank dengan kapasitas besar biasanya juga memiliki ukuran yang besar. Jika Anda pengguna gadget yang mager, dan membutuhkan kapasitas powerbank yang besar, maka Anda tidak bermasalah dengan ukuran powerbank yang besar. Namun jika Anda adalah pengguna gadget yang mobile, maka carilah powerbank dengan kapasitas besar namun dengan ukuran sekecil mungkin. Anda juga bisa menanyakan berat powerbank yang akan Anda pilih sebelum membelinya.
6. Fitur Keamanan dan Perlindungan
Pastikan powerbank yang Anda pilih memiliki fitur keamanan dan perlindungan yang memadai. Fitur seperti perlindungan dari lonjakan tegangan, perlindungan dari overcharging, dan suhu berlebihan dapat melindungi perangkat Anda dari kerusakan. Tidak jarang powerbank yang overcharging menyebabkan ledakan yang fatal ketika tidak disertai dengan fitur keamanan dan perlindungan.
7. Merek dan Kualitas
Pilih powerbank dari merek yang terpercaya dan memiliki reputasi baik dalam hal kualitas. Merek-merek terkenal cenderung memberikan produk dengan performa yang lebih baik dan keandalan yang lebih tinggi. Meskipun powerbank merek terkenal mungkin sedikit lebih mahal, investasi ini bisa membantu menghindari risiko kerusakan pada perangkat Anda akibat pengisian yang tidak aman.
Baseus Wireless, Vyatta Ultra Slim X, UNEED GlazeBox, ACMIC Digimaz SuperMini, Robot RT22, Zendure A2, Mi Power Bank 2, adalah sederet merek dan versi powerbank yang beredar di pasar gadget Indonesia dan banyak direkomendasikan.
8. Fitur Tambahan
Beberapa powerbank dilengkapi dengan fitur tambahan, seperti indikator LED yang menunjukkan tingkat daya yang tersisa, lampu senter darurat, atau bahkan kemampuan pengisian nirkabel. Pilih powerbank dengan fitur tambahan yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
9. Harga
Harga powerbank bervariasi berdasarkan merek, kapasitas, dan fitur-fitur tambahan yang dimilikinya. Tetapkan anggaran yang sesuai dengan kebutuhan Anda, dan lakukan riset terlebih dahulu untuk membandingkan pilihan yang ada di pasaran.
10. Ulasan dan Rekomendasi
Sebelum membeli powerbank, baca ulasan dan rekomendasi dari pengguna lain. Ulasan dapat memberikan wawasan tentang pengalaman pengguna dengan powerbank tertentu, termasuk kelebihan dan kekurangannya.
Demikian beberapa tip dalam memilih powerbank yang tepat untuk Anda. Selamat mencoba!
Yulian Purnama
Software Engineer di Rendact.com, alumni S1 Ilmu Komputer Universitas Gadjah Mada. Alumni dan pengajar Ma’had Al Ilmi Yogyakarta.